Jumat, 18 Juli 2014

Yang Tak Tersampaikan



Hai mantan kekasih yang masih belum bisa ku relakan begitu saja menghilang dari hidup ku. Apa kabar dirimu? Aku harap kau baik-baik saja dengan berkah sehat wal afiat. Kemarin malam aku tak tau kenapa diriku begitu sangat merindukan mu. Namun kau telah melarang ku untuk menemui mu di dunia nyata, tapi aku sangat senang ternyata kau menemui ku di dunia mimpi.


Aku membuat tulisan ini karena aku lemah. Aku masih sering berpikir kenapa dirimu meninggalkan diriku begitu saja dengan pertanyaan yang tak ku temukan jawabannya.

Bukan maksud ku untuk mengganggu mu dengan tulisan ku ini. Aku hanya ingin mengungkaokan betapa menyesalnya aku tak bisa mempertahankan hubungan kita pada 4 hari yang lalu. Aku tidak bisa meluoakan atau berpura-pura lupa bahwa hari ini adalah tanggal 19. Harusnya hari ini bisa jadi hari indah untuk kita andai kita masih bersama.

Hari ini harusnya kita merayakan Mensiversary, tapi aku sadar kalau itu tidak terjadi. Maka aku mungkin hanya mendoakan dirimu di tanggal yang masih terasa spesial bagi ku ini.

Semoga kau dan keluarga selalu sehat selalu. Semoga kau sukses di masa depan dengan menggapai cita-cita mu dan bisa membuktikan janji mu kepada mama mu yang telah berada di surga yang indah. Semoga kau mendapatkan lelaki atau pasangan hidup yang lebih baik dari diri ku yang tak menyakiti mu secara sengaja atau tidak sengaja. Semoga kau tidak merasakan kepedihan atau sakit hati yang ku rasakan dan yang kau rasakan saat menjalin cerita kasih bersama ku. Semoga bahagia selalu berama hidup mu.

Hanya itu yang inign ku ungkapkan. Maaf jika kau terganggu. Kau adalah anugerah terindah yang pernah ku miliki. Terlalu banyak kenagan indah yang tercipta bersama mu.

Ku akhiri tulisan ini disini.. semoga Allah mengabulkan doa ku untuk mu. Aamiin..

Tertanda: Lelaki yang mungkin pernah menyakiti mu tanpa sengaja.

nb: Tulisan ini diposting dengan harapan insan dan orang spesial itu melihatnya dan membacanya..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar